Promedianusantara.com, Jakarta – Influencer asal Indonesia, Ferry Irwandi menyoroti tokoh Sri Mulyani yang pamit dari kursi Menteri Keuangan (Menkeu) setelah tongkat estafet kepemimpinan resmi digantikan oleh Purbaya Yudhi Sadewa.

Sebelumnya diketahui, Sri berpamitan dengan seluruh jajaran Kementerian Keuangan (Kemenkeu) setelah kiprah panjangnya sebagai Menkeu RI di Gedung Kemenkeu, Jakarta, pada Selasa, 9 September 2025.

Mengingat kiprah Sri di Kemenkeu RI, Ferry mengaku salut dengan kepribadian sang mantan Menkeu itu yang dinilainya bukan hanya sekadar pejabat biasa.

Bupati Anwar Sadat Teken MoU Pembangunan Jargas Sebanyak 6.661 Sambungan Rumah

“Apapun yang orang-orang katakan soal beliau, buat saya beliau selalu menjadi ibu,” ungkap Ferry melalui unggahan Instagram Story pribadinya @irwandiferry yang tayang pada Selasa, 9 September 2025.

Pria yang pernah menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kemenkeu pada tahun 2022 itu bahkan menyebut sosok Sri sebagai guru yang membuka wawasan pemikirannya.

“(Juga sebagai) mentor, guru, dan atasan yang selalu membimbing dan mengajarkan banyak hal,” imbuh Ferry.

KPK Beberkan 5 Rekomendasi Atasi Rangkap Jabatan Menteri Pascaputusan MK

Melihat Sri yang kini tidak lagi menjabat sebagai Menkeu RI, Ferry lantas memberikan pesan agar tokoh ekonom RI itu menikmati waktu istirahatnya bersama keluarga.

“Selamat beristirahat, Bu. Selamat bermain dengan para cucu. Selamat datang di ‘eks kementerian club’, Bu,” tukasnya.

Menilik jauh sebelum mengakhiri jabatan Bendahara Negara di era Presiden Prabowo, Sri Mulyani diketahui sudah menjabat sebagai Menkeu di kabinet pemerintahan Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) sejak 2016 hingga 2024.

Sebelumnya, Sri juga pernah menjabat sebagai menteri keuangan era pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada periode 2005 hingga 2010.

Tak hanya sebagai Menkeu, di pemerintahan Sri Mulyani juga sempat menjabat sebagai menteri perencanaan pembangunan nasional atau kepala Bappenas pada periode tahun 2004-2005, dan Plt. Menko Bidang Perekonomian pada tahun 2009.

Wanita kelahiran Bandar Lampung itu bahkan sempat berkarier di World Bank alias Bank Dunia pada periode 2010-2016. Tak tanggung-tanggung, jabatannya saat itu adalah direktur pelaksana Bank Dunia.